Search

Serikat Pekerja Tuntut Tritura Plus di Hari Buruh, Apa Isinya?

Dream – Hari ini, Selasa 1 Mei 2018 merupakan peringatan Hari Buruh internasional. Seperti tahun-tahun sebelumnya, para buruh dirancakan akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta.

Dalam aksi tersebut, para serikat buruh kembali mengajukan tiga tuntutan pada pemerintah. 

Dikutip dari Liputan6.com, Senin 30 April 2018, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, mengatakan tiga tuntutan buruh dan rakyat itu disebut Tritura Plus.

Ketiga tuntutan yang akan diusung para buruh itu adalah:

1. Turunkan harga beras, listrik, BBM, dan bangun ketahanan pangan dan ketahanan energi.
2. Tolak upah murah, cabut Peraturan Pemerintah (PP) No. 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan dan tambah item kehidupan hidup layak (KHL) menjadi 84 item.
3. Tolak tenaga kerja asing (TKA) buruh kasar dari China dan cabut Peraturan Presiden (Perpres) No. 20 Tahun 2018 tentang TKA.

“ Plusnya adalah hapus outsourcing dan pilih presiden RI 2019 yang pro buruh,” kata Said di Jakarta.

Said mengatakan ada hampir 1 juta buruh dari 25 provinsi dan 200 kabupaten kota di seluruh Indonesia. Untuk aksi di Istana Negara, Jakarta, ada 150 ribu buruh se-Jabodetabek, Serang, Karawang, Purwakarta.

Di Jakarta, massa buruh akan berkumpul di depan Patung Kuda dekat Gedung Indosat pukul 10.00 WIB. Setelah itu, peserta aksi akan berjalan kaki (long march) ke Istana Negara. Aksi di depan Istana akan berlangsung hingga pukul 13.00.

“ Jam 13.00 peserta massa aksi akan bergerak ke Istora Senayan untuk merayakan May Day sekaligus deklarasi Calon Presiden RI 2019-2024 yang akan dipilih dan didukung buruh Indonesia,” kata dia.

(Sah, Sumber: Liputan6.com/Septian Deny)

Let's block ads! (Why?)

https://www.dream.co.id/dinar/sambut-hari-buruh-buruh-teriakkan-3-tuntutan-180430e.html

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Serikat Pekerja Tuntut Tritura Plus di Hari Buruh, Apa Isinya?"

Post a Comment

Powered by Blogger.