Dream - Sebuah surat imbauan pengumpulan dana zakat tengah menjadi viral. Surat berkop Kelurahan Cilandak Barat, Jakarta Selatan itu meminta seluruh RT se-kelurahan itu untuk mengumpulkan dana zakat namun dengan menyantumkan minimal penyerahan Rp1 juta.
Dalam surat yang tengah viral di media sosial tersebut, pihak kelurahan menjelaskan program pengumpulan zakat ini merupakan tindak lanjut dari Seruan Gubernur DKI Jakarta Nomor 7 Tahun 2018 tentang Gerakan amal sosial Ramadan Tahun 1439 H/2018 M.
" Dana Bazis Map Gerakan Ramadan tersebut dapat dikembalikan ke kelurahan paling lambat 25 Juli 2018 dengan minimal Rp 1.000.000,'," tulis surat tersebut.
Pihak kelurahan juga mengatakan jika Map Gerakan Ramadan hilang, makan dikenakan denda sebesar nilai yang sama.
Disinggung soal munculnya surat edaran tersebut, Kepala Bazis DKI Zahrul Wildan membantah surat permintaan zakat Rp 1 juta berasal dari lembaganya.
“ Oh bukan dari kita itu. Kita hanya imbauan aja untuk membayar zakat, tidak menentukan harus Rp 1 juta. Sebenarnya memang perintah dari agama itu. Enggak pernah kami melakukan seperti itu. Enggak ada dari kita,” kata dia saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu, 3 Juni 2018 seperti dikutip dari laman Liputan6.com.
Zahrul memang membenarkan bahwa ada map dan imbauan kepada lurah dari Bazis. Namun tidak ada kewajiban besaran zakat yang harus diberikan warga. Imbauan hanya berisi ajakan agar masyarakat Jakarta membayar zakat.
Menurut Zahrul, imbauan zakat Rp 1 kemungkinan hanya dari inisiatif lurah Cilandak. Pihaknya kembali menegaskan tak ada target pengumpulan zakat tersebut.
“ Itu inisiatif Pak Lurah aja kali tuh. Tidak ada, tidak ada itu diklarifikasi dari kami. Itu kan keikhlasan dari orang-orang mau bayar zakat atau tidak gitu kan. Iya dong, masa zakat dipaksa,” ucapnya
(Sah, Sumber: Liputan6.com, Delvira Chairani Hutabarat)
https://www.dream.co.id/news/geger-edaran-zakat-minimal-rp1-juta-ini-kata-bazis-dki-180603k.htmlBagikan Berita Ini
0 Response to "Geger Edaran Zakat Minimal Rp1 Juta, Ini Kata Bazis DKI"
Post a Comment