Search

Jual Singa Biar Monyet Takut, Mantan Napi Bergaji Rp17 Juta

Dream – Menyandang status sebagai mantan Narapidana tak selamanya berakhir muram. Dengan sedikit kerja keras dan keinginan untuk berubah, seorang mantan pesakitan kasus korupsi menata kembali kehidupannya hingga menuai sukses besar. 

Kini dia bisa berbangga dengan kerja halal yang dilakukannya. Penghasilan bulannya bisa mencapai Rp17 jutaan. 

Sebut saja namanya Jeem. Pria asal Thailand ini adalah bekas narapidana kasus korupsi. Dia mendekam di penjara selama tiga tahun karena korupsi yang dilakukan selama 10 tahun.

Jeem mengasah keterampilan membuat patung selama di penjara. Hasilnya, setelah bebas, dia menjual patung harimau.

Dkutip dari laman World of Buzz, Rabu 27 Juni 2018, pria berusia 49 tahun ini menjual karyanya di tepi jalan di Bagan Datuk, Perak, Malaysia. Patung-patung macan dipajang di atap mobil.

Pekerjaan Jeem terbilang menguntungkan karena dia mengantongi pendapatan sekitr Rp17 juta setiap bulan. Pendapatan yang tidak sedikit untuk pelaku UMKM.

“ Sebagai bekas napi, saya sadar sulit mencari pekerjaan. Jadi, setelah masa tahanan habis pada 2005, saya membuat patung macan dan menjualnya untuk menafkahi istri dan 10 orang anak,” kata Jeem.

Jeem menjual satu unit patung seharga 150 ringgit-200 ringgit (Rp528.413-Rp704.551). Dalam sebulan, dia bisa menjual 20-30 unit patung macan. Penjualan ini bisa meningkat jika datang musim panen.

“ Selama musim panen tahun lalu, saya menjual lebih dari 300 unit patung,” kata dia.

Jeem mengatakan patungnya dibekali sensor elektronik dan baterai. Dengan begitu, patung bisa “ mengaum” dan menakut-nakuti monyet yang ada di kebun. Patung ini terbuat dari bahan spons dan polystyrene serta dibalut dengan karpet bermotif kulit harimau. Tapi, tak jarang juga pembeli membelinya untuk hiasan.

(Sah)

Let's block ads! (Why?)

https://www.dream.co.id/news/dari-patung-macan-bekas-napi-kantongi-rp17-juta-per-bulan-180626v.html

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Jual Singa Biar Monyet Takut, Mantan Napi Bergaji Rp17 Juta"

Post a Comment

Powered by Blogger.