Dream - Berat badan berlebih atau obesitas bukan hanya terjadi pada orang dewasa tapi juga anak-anak. Diperlukan perhatian orangtua untuk membuat menu harian anak menjadi lebih sehat agar berat badannya kembali dalam level normal.
Salah satu yang sering dilakukan orangtua adalah menghilangkan asupan susu dalam menu harian anak. Sebenarnya cara ini kurang tepat. Anak tetap boleh minum susu tapi dengan takaran yang pas dan tidak berlebihan.
Cari juga susu yang memiliki rasa asli dan bukan dengan perasa yang cenderung berkadar gula tinggi. Hindari memberikan susu rasa cokelat atau stroberi.
" Obesitas tidak menjadi alasan untuk tidak minum susu. Susu merupakan bagian dari pola makan sehat. Jadi, harus tetap dikonsumsi dengan takaran yang cukup," ujar Matthew Lantz Blaylock, seorang pakar nutrisi saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Untuk menjaga nutrisi sekaligus jaga berat badan, pilihlah susu cair. Susu ini memiliki kalori yang lebih sedikit daripada jenis susu lainnya.
" Susu cair memiliki nutrisi paling banyak, apalagi susu UHT. Jadi, konsumsi skimmed milk cair yang sudah dihilangkan lemaknya. Sehingga, kalorinya lebih sedikit daripada full cream atau fresh milk," imbuhnya.
Daripada menghindari susu, lebih baik mengurangi asupan makanan tidak sehat dan membuat menu sehat harian. " Obesitas disebabkan karena kelebihan kalori. Jadi, tetap penuhi asupan nutrisi dari pola makan sehat, hindari makanan olahan dan beralih ke makanan yang sehat dan segar," kata Blaylock.
Baca Juga :
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Aturan Aman Asupan Susu untuk Anak Obesitas"
Post a Comment