Search

Lion Air Jadi Korban Candaan Bom (Lagi)

Dream – Candaan tentang bom kembali terjadi penerbangan pesawat Lion Air rute Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng, Banten, ke Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KUL), Malaysia. Akibatnya, penerbangan berkode JT 280 menjadi tertunda.

Pesawat ini lepas landas pukul 14.15 WIB dari jadwal terbang semula pukul 11.40, lalu mendarat pukul 17.01 waktu setempat.

Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan gurauan ini berasal dari seorang penumpang berinisial YS. Dia berkata kepada penumpang lainnya bahwa ada bom di pesawat ketika dalam proses masuk ke pesawat (boarding).

“ Awak kabin dan beberapa penumpang lainnya mendengar ungkapan YS,” kata Danang di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Dream, Senin 28 Mei 2018.

Untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan, dia berkata pilot dan semua kru berkoordinasi dengan menjalankan prosedur tindakan berdasarkan standar penanganan ancaman bom (standard security bomb threat procedures).

Danang mengatakan seluruh penumpang, barang bawaan dan kargo, dikembalikan ke terminal keberangkatan untuk dilakukan tahapan pengecekan ulang kembali (screening). Dengan kerja sama yang baik antara kru pesawat, petugas layanan di darat (ground handling) dan petugas keamanan (aviation security/ avsec), proses pemeriksaan dapat diselesaikan secara teliti, tepat dan benar.

“ Hasil pemeriksaan adalah tidak ditemukan barang bukti berupa bom dan benda lain mencurigakan di pesawat, yang dapat berpotensi membahayakan penerbangan,” kata dia.

Untuk lebih menjamin keselamatan, Danang mengatakan Lion Air mengganti pesawat pada penerbangan JT280 dari Boeing 737-800NG (B378) registrasi PK-LJV ke Boeing 737-800NG registrasi PK-LOP. Lion Air menegaskan, bahwa kedua pesawat tersebut dinyatakan laik terbang dan aman (safety). Untuk memberikan kenyamanan penerbangan serta prosedur penanganan penumpang, Lion Air tidak menerbangkan/ menurunkan (offload) YS berikut barang bawaannya.

“ Lion Air telah menyerahkan YS ke pihak berwenang (kepolisian) bandar udara, dengan didampinngi Avsec Lion Air Group serta Avsec Angkasa Pura II untuk dilakukan proses penanganan lebih lanjut,” kata dia.

Danang menghimbau dan menegaskan kepada seluruh pelanggan maupun publik/ masyarakat untuk tidak menyampaikan informasi palsu, bergurau/ bercanda, atau mengaku bawa bom di bandar udara dan di pesawat.

“ Mengacu pada Pasal 437 UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan (UU Penerbangan), semua yang terkait informasi bom baik sungguhan atau bohong merupakan tindakan melanggar hukum, akan diproses dan ada sanksi tegas oleh pihak berwajib,” kata dia.

(Sah)

Let's block ads! (Why?)

https://www.dream.co.id/dinar/ya-ampun-penerbangan-lion-air-kembali-terganggu-candaan-bom-180528w.html

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Lion Air Jadi Korban Candaan Bom (Lagi)"

Post a Comment

Powered by Blogger.